#Renungan Harian, Selasa 25 Agustus 2020
Bacaan Alkitab: Wahyu 3:14-22
Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Laodikia: Inilah firman dari Amin, Saksi yang setia dan benar, permulaan dari ciptaan Allah: …. Wahyu 3:14
Gereja tanpa Yesus Kristus? Aneh bukan? Namun bisa saja terjadi, misalnya beberapa waktu yang lalu di media sosial diberitakan ada seorang pendeta dari sebuah gereja modern (karena memakai mall atau gedung sewaan) mengatakan bahwa jemaat tidak rohani karena keuangan gereja merosot.
Ya, gereja tanpa Yesus Kristus adalah gereja yang berfokus mengumpulkan uang persembahan dari jemaat.
Yesus Kristus menyatakan diri kepada jemaat Laodikia dengan tiga keberadaan-Nya.
#1 Amin
Amin berarti benar atau pasti atau setia. Ini menunjukkan bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan yang benar, tidak ada yang benar selain Beliau.
Kebenaran-Nya harus dinyatakan kepada jemaat Laodikia yang merasa sombong bahwa mereka diberkati Tuhan dengan kekayaan yang melimpah.
#2 Saksi yang Setia dan Benar.
Hal ini berarti bahwa firman Yesus Kristus memiliki otoritas yang mutlak bagi jemaat.
Beliau adalah Tuhan yang setia dengan segala perjanjian-Nya. Jemaat Laodikia sudah menjadi jemaat yang kehidupan rohaninya suam-suam kuku, sehingga ditegur Tuhan bahkan akan dimuntahkan.
#3 Permulaan dari Ciptaan Allah
Pernyataan ini bukan berarti bahwa Yesus Kristus diciptakan, namun ini menegaskan bahwa Beliau telah ada sejak segala sesuatu ada.
Yesus Kristus menegur keras mereka karena jemaat terlalu memiliki kepercayaan diri yang tinggi dan mengandalkan kekuatan sendiri, bahkan mengandalkan kekuatan materi.
Yesus Kristus menunggu jemaat untuk bertobat dan menjadikan-Nya sebagai Tuhan yang bertahta dalam gereja-Nya.
Yesus Kristus kembali berdiri di pintu hati kita, mengetuk dan menunggu dibuka supaya kembali bertahta.
Karena bersama dengan-Nya kita akan memiliki tujuan yang benar dalam bergereja.
Yesus Kristus, sebagai saksi yang setia dan benar harus menjadi Tuhan atas gereja. (ab)
YESUS KRISTUS ADALAH FIRMAN YANG SETIA DAN BENAR
(4) Comments