Renungan Harian, 3 Mei 2021
Selamat pagi, Firman Tuhan dalam
Amsal 17:22 (TB)
Tanggal 29 April 2021, pagi hari saya berangkat ke RS di Cibarusah, mungkin sekitar 20 km dari rumah kami.
Dengan tujuan mau periksa sebab pinggang kiri dan kanan saya terasa tidak nyaman selama 2 bulan terakhir.
Saya daftar dibagian urologi, dan setelah menunggu sekian jam, nama saya dipanggil, dan kemudian ditanya keluhannya, dan saya ceritakan apa yang saya rasakan.
Kemudian oleh dokter saya disuruh naik ke meja periksa, dan ketika saya di USG pertama-tama pinggang kanan saya.
Dan dokter berkata ginjal kanan bengkak, kemudian ketika ia memeriksa pinggang kiri, dokter juga katakan ginjal kirinya juga bengkak.
Ini harus segera ditangani, kalau tidak bahaya, sebab nanti akan berdampak pada fungsi ginjal.
Ketika saya mendengar hasil diagnosa dokter urologi tersebut, saya merasakan tiba-tiba di hati saya ada semacam hentakan “deg”
Apalagi ketika saya dirujuk ke lab untuk ambil sample darah, dan ke ruang rontgen, bahkan keruang rekam jantung.
Tetapi dalam hati, saya berkata kepada diri sendiri: “engkau harus tetap semangat, harus tetap gembira sesuai dgn firman dalam Amsal 17:22 Hati yang gembira adalah obat yang manjur, tetapi semangat yang patah mengeringkan tulang.”
Gembira itu obat. Semangat itu menumbuhkan imun kekebalan tubuh seseorang.
Itulah sebabnya dikatakan semangat yang patah, keringkan tulang dan menurunkan imun seseorang.
Banyak survei membuktikan kebenaran ayat di atas, itulah sebab banyak dokter dan para medis coba menerapkan kebenaran ayat di atas dalam pengobatan terhadap para pasien mereka.
Salah satunya adalah RS Covid 19 di kepulauan Riau, ketika menangani para pasien covid 19.
Pertengahan tahun 2020, dokter-dokter dan para medis mengajak para pasien covid yang di rawat di RS tersebut untuk bermain bersama.
[Baca Juga: TEMPAT UNTUK MENJADI ANGGOTA]
Bernyanyi bersama, sebab mereka yakin bahwa semangat yang besar dan hati yang gembira berdampak signifikan terhadap imun tubuh para pasien.
Sehingga angka kesembuhan para pasien covid 19 di rumah sakit tersebut lebih tinggi dibandingkan rumah sakit rumah sakit yang lain yang tidak menerapkan prinsip di atas.
Sehingga salah satu apresiasi pemerintah pusat terhadap para dokter dan para medis, Menko Mahfud MD berkunjung ke RS tersebut.
Mari apapun yang terjadi, belajar tetap semangat, miliki hati yang selalu gembira.
Saya tahu hal ini tidak mudah untuk dilakukan, tetapi juga tidak mustahil untuk dapat dikerjakan, apalagi dengan kekuatan yang dari pada Tuhan.
Abundantly Blessed
Penulis: Dr. Sukarna M.Th.
Sumber Gambar:
- https://bit.ly/2QMUcyb
- https://bit.ly/3nCLj6s